Media asing terus memperbincangkan nasib iPhone 16 yang belum jelas di Indonesia.-Dicemotion.com

Dicemotion.com-



Jakarta

Beberapa media asing terus membahas nasib tersebut. iPhone 16 Apple belum bisa menjualnya di Indonesia. Baru-baru ini, Kementerian Perindustrian menganggap proposal investasi Apple sebesar $100 juta atau sekitar $1,5 triliun tidak adil.

Dilihat detikINET, Selasa (26/11/2024), media Jepang Nikkei memuat headline bertajuk 'Indonesia menolak investasi Apple sebesar $100 juta untuk mendongkrak penjualan iPhone 16'. Menurut mereka, Indonesia mengatakan rencana investasi Apple sebesar $100 juta tidak cukup untuk menghentikan larangan penjualan iPhone 16 dan perusahaan harus mempertimbangkan investasi di manufaktur lokal.

“Apple mengajukan proposal minggu lalu untuk membuka penjualan ponsel pintar baru, namun Kementerian Perindustrian mengatakan mereka tidak puas dengan rencana investasi tersebut. Mereka juga mengatakan perusahaan tersebut berhutang $100 juta dari komitmen investasi sebelumnya.

iklan

Gulir untuk melanjutkan konten.

Media teknologi Fone Arena menulis judul 'Indonesia menjadi tuan rumah iPhone 16: $100 juta bukan uang tebusan yang mereka inginkan'. Merak mengatakan Indonesia menolak proposal investasi Apple senilai $100 juta karena tidak cukup untuk menjual iPhone baru.

Kementerian Perindustrian Indonesia pada pekan lalu mengonfirmasi bahwa Apple telah mengajukan proposal investasi untuk mencabut larangan penjualannya. Namun, Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasamita mengatakan, setelah dikaji, proposal Apple dirasa kurang memadai. Ia mengkritisi tawaran tersebut dan membandingkannya dengan besarnya investasi Apple. investasi di negara – negara tetangga seperti Vietnam dan Thailand.” Tulis mereka.

“Indonesia mengatakan tawaran investasi Apple sebesar $100 juta tidak adil,” tulis media bisnis Bloomberg. Proposal Apple untuk berinvestasi $100 juta di Indonesia tidak memenuhi prinsip ekuitas, yang menunjukkan bahwa Jakarta sedang mengupayakan negosiasi lebih lanjut sebelum mencabut larangan penjualan iPhone 16. negara lain.

“Apple, misalnya, menyalurkan dana lebih dari Rp 244 triliun ke pabrik di Vietnam, kata pejabat itu, dengan total penjualan hanya sekitar 1,5 juta unit. Sebaliknya, Apple hanya berinvestasi Rp 1,5 triliun di akademi pengembang di Indonesia. Sekitar 2,5 juta unit (iPhone),” kata Bloomberg.

Sebelumnya, Menteri Perindustrian (Menperin) Agus Gumiwang Karthasamita mengatakan pihaknya membahas usulan investasi Apple. Setuju atau tidak, menurutnya, tawaran investasi tersebut tidak memenuhi prinsip keadilan.

“100 juta dolar berdasarkan penilaian teknokratis tidak memenuhi prinsip keadilan,” kata Agus di Kementerian Perindustrian, Senin (25/11).

Agus mengidentifikasi empat aspek keadilan yang tidak terpenuhi dalam investasi Apple: perbandingan Apple di negara luar Indonesia, perbandingan merek HKT lain di Indonesia. Perbandingan investasi, nilai tambah dan pendapatan pemerintah serta penciptaan lapangan kerja di Indonesia.

(fyk/fay)

Sumber link

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama