ITS Asia Pacific Forum 2024 diharapkan dapat memberikan sistem mobilitas yang cerdas-Dicemotion.com

Dicemotion.com-


Jakarta (Antara) – Harapan Wakil Presiden RI Maruf Amin Sistem transportasi cerdas (DIA) Forum Asia Pasifik Ini akan dilaksanakan pada tanggal 28 hingga 30 Mei 2024 dan dapat menyediakan sistem mobilitas yang cerdas, aman, dan berkelanjutan.

“Indonesia kembali menjadi tuan rumah ajang internasional, dan ITS Asia Pacific Forum 2024 harus menjadi momen untuk menciptakan sistem mobilitas masyarakat yang cerdas, aman, dan berkelanjutan,” ujarnya saat membuka ITS. Forum Asia Pasifik di dalam Jakarta Convention Center, Jakarta Pusat, Selasa.

ITS Asia Pacific Forum merupakan acara dua tahunan bagi negara-negara di kawasan Asia-Pasifik untuk bertukar pikiran dan inovasi teknologi serta berdiskusi tentang sistem transportasi.

Forum ini akan mempertemukan para pembuat kebijakan, pemimpin industri, pakar dan perwakilan masyarakat sipil dalam upaya memajukan inisiatif transportasi berkelanjutan di Asia Pasifik.

Baca juga: Menteri Perhubungan memuji transportasi cerdas sebagai solusi terhadap perluasan kota.

ADALAH Forum Asia Pasifik Di tahun Pada tahun 2024 ini diikuti 1.000 delegasi dari berbagai negara antara lain Indonesia, Amerika Serikat, Inggris, Australia, Kanada, dan Tiongkok.

Forum tersebut meluncurkan tiga inisiatif besar, yang pertama adalah pernyataan yang menegaskan kembali komitmen untuk memajukan transportasi cerdas dan berkelanjutan di kawasan Asia-Pasifik melalui konektivitas regional, transportasi inklusif, solusi berdampak tinggi, dan mekanisme pembiayaan inovatif.

Motif kedua, yaitu Inisiatif Jakarta dalam mobilitas perkotaan yang berkelanjutan dan cerdasSebuah rencana aksi untuk mengembangkan transportasi cerdas dan berkelanjutan dari Jakarta.

Kamar Dagang dan Industri Indonesia (KADIN), Persatuan ITS Indonesia dan Gerakan Global 5P menginspirasi Jakarta. Inisiatif mobilitas perkotaan yang berkelanjutan dan cerdas Berfokus pada tiga pilar utama: keberlanjutan, kecerdasan, dan aksesibilitas.

Inisiatif ketiga adalah memulai Cara mobilitas listrik To COP 29 (E-mobi to COP29), kampanye penggunaan kendaraan listrik yang dilakukan oleh delegasi COP29 dari Jakarta, Roma dan Baku.

Presiden Indonesia William P. Sabandar mengatakan, “Kami berharap forum dan tiga inisiatif yang dicanangkan ini dapat mendorong penerapan teknologi transportasi modern yang dapat meningkatkan kualitas hidup dan mendorong pertumbuhan ekonomi Indonesia.”

Baca juga: Wakil Presiden: Penerapan sistem transportasi cerdas akan meningkatkan kualitas hidup
Baca juga: Wapres menyampaikan IKN bisa menjadi pionir kota berbasis smart transportation.

Koresponden: Vinnie Shofa Salma
Diedit oleh: Mariamti
Hak Cipta © ANTARA 2024

Sumber link

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama